Langsung ke konten utama

Media Pembelajaran Visual dan Perannya dalam Pembelajaran

 

Media Pembelajaran Visual dan Perannya dalam Pembelajaran

Media pembelajaran visual dalam pendidikan saat ini sangat diperlukan sekali, mengingat teknologi yang semakin canggih bisa dijadikan sebagai media untuk belajar. Dalam pendidikan pasti selalu ada media pembelajaran untuk digunakan membimbing siswa, namun masih banyak para guru yang tidak memperhatikan akan hal tersebut.

Media pembelajaran visual merupakan suatu penyampaian informasi secara kreatif dengan cara menampilkan gambar atau grafik dengan letaknya yang mudah dimengerti oleh si penerima pesan, sehingga gagasan pun juga dapat diterima dengan baik. Jika media visual dihubungkan dengan suatu proses belajar, maka akan membuat pembelajaran terasa menyenangkan dan tidak monoton saja yang siswa lihat. Karena dari media visual inilah guru dituntut kreatif ketika menyampaikan suatu materi, sehingga sang murid dapat menerima penjelasan materi tersebut dengan nalar yang baik, dan juga akan mengasyikkan ketika belajar.

Suatu proses yang dilakukan secara terus menerus merupakan hal yang membosankan, sama halnya dengan murid, jika gurunya hanya menerangkan suatu definisi apalagi teror dengan berbicara di depan saja sangatlah membosankan bagi siswa. Maka dari itu guru dituntut merencanakan suatu pelajaran dengan semenarik mungkin menggunakan salah satu media yang disebut visual.

Media visual bisa berupa gambar maupun foto. Contohnya di dalam pelajaran IPS adalah, guru sedang membahas materi Negara yang ada di dunia. Karena melalui globe sangat sulit sekali untuk dilihat, sebab ukurannya yang terlalu kecil, maka guru bisa membuatkan peta dengan ukuran besar dan diperlihatkan kepada siswa.

Setelah itu, siswa harus menunjuk gambar yang disebutkan oleh guru, dan yang terakhir guru menugaskan siswa membuat gambar peta. Hal tersebut merupakan proses belajar yang sangat baik untuk diterapkan, karena selain pelajaran menjadi mudah untuk dihafalkan, anak-anak juga bisa mengekspresikan hasil karyanya dengan menggambar peta. Jika semua guru di Indonesia dapat menerapkan media pembelajaran dengan baik, pastinya tidak ada lagi murid-murid yang sengaja bolos sekolah atau takut dengan pelajarannya.

Media pembelajaran visual dapat diterapkan untuk semua mata studi. Misalnya untuk pelajaran matematika bisa menggunakan gambar balok atau segitiga untuk menentukan suatu rumus, dan untuk pelajaran seni bisa melukiskan kreasi yang dimiliki para siswa. Jika Anda kurang memahami pengertian media pembelajaran dan macam macam media pembelajaran silahkan klik di sini. (maglearning.net)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa yang Dimaksud Dengan Teori Belajar Kognitif ?

  Apa yang Dimaksud Dengan Teori Belajar Kognitif ? Secara umum terdapat ada tiga jenis teori belajar yang telah dikenal, yaitu teori belajar Kognitif, Behavioristik dan teori belajar Konstruktivistik. Namun pada pembahasan kali ini, akan disampaikan pembahasan mengenai teori belajar kognitif. Teori belajar ini tidak sama dengan teori belajar behavioristik. Teori kognitif lebih mementingkan sebuah proses belajar dari pada hasil dari belajar itu sendiri. Untuk penganut aliran kognitif mengungkapkan bahwa belajar bukanlah sekedar melibatkan hubungan diantara respon dan stimulus. Berbeda dengan model belajar behavioristik yang mempelajari setiap proses belajar hanya menjadi hubungan stimulus-respon s . Pada model belajar kognitif adalah suatu bentuk teori belajar yang sering disebut dengan model perseptual. Belajar kognitif menyatakan bahwa perilaku seseorang ditentukan oleh pendangan serta pemahamannya mengenai situasi yang berhubungan dengan tujuan belajar mereka. Belajar adalah peruba

Pengertian Manajemen Sekolah dan Bidang Bidangnya

  Pada dasarnya istilah antara manajemen pendidikan dan juga manajemen sekolah memiliki maksud dan pengertian yang sama yaitu suatu usaha yang dilakukan secara bersama dalam suatu kelompok manusia supaya lebih efisien dalam mencapai tujuan pendidikan sekolah. Sementara tujuan daripada manajemen sekolah itu sendiri memang tidak bisa lepas dari tujuan sekolah sebagai sebuah organisasi. Manajemen yang baik yaitu apabila di dalamnya ada kegiatan pengelolaan seperti kegiatan-kegiatan yang biasa dilakukan oleh orang dengan status dan memiliki kewenangan sebagai manajer. Namun untuk tujuan lebih jelasnya yaitu membuat efektivitas produksi di setiap jenjang pendidikan, dengan begitu para lulusan bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi lagi dan bisa menyesuaikan diri dalam lingkungan masyarakat. Adapun fungsi manajemen sekolah berkaitan degan pekerjaan sekolah yang mana pengelolaan sekolah bisa di klasifikasikan berdasarkan wujud masalahnya, kegiatan manajemennya dan juga kegiatan kepemim

Dasar Pembentukan Teori Ekonomi

  Dasar Pembentukan Teori Ekonomi - Dalam mempelajari ilmu ekonomi mikro perlu disadari perbedaan dari pernyataan positif (pernyataan yang mengandung arti: apakah yang berlaku, atau telah berlaku atau akan berlaku) dan pernyataan negati f (pernyataan yang mengandung arti: apakah yang sebaiknya harus berlaku). Pada hakikatnya pernyataan positif adalah pernyataan yang berkaitan dengan fakta-fakta yang berlaku di masyarakat. Pernyataan positif dapat diuji dalam kaitannya dengan logika yang mendasarinya dan bukti-bukti empiris. Tanpa menghakimi baik jeleknya, atas dasar fakta-fakta yang berlaku tersebut kebenaran pernyataan positif dapat dibuktikan. Sebagai contoh pernyataan positif adalah bilamana di suatu daerah terjadi musim kemarau yang panjang yang mengakibatkan produksi beras di daerah tersebut merosot tajam, maka tanpa adanya pasokan beras dari daerah lain akan mengakibatkan harga beras di daerah tersebut naik. Pernyataan positif menyangkut penjelasan dan ramalan dan merupakan das